KEMULIAAN ALLAH ATAS CIPTAANNYA (Kejadian 1 : 26 - 31)

KEMULIAAN ALLAH ATAS CIPTAANNYA

(Kejadian 1 : 26 - 31)

 

Ketika Allah menciptakan manusia pada hari keenam, manusia disebut sungguh amat baik. Dari banyaknya ciptaan Allah sebelum hari keenam, Allah mengevaluasi dan mengkoreksi pekerjaanNya. Untuk manusia ini Dia menciptakannya serupa dan segambar dengan Allah. Tidak berhenti di situ, manusia juga diberikan tanggungjawab untuk melanjutkan pemelihaan terhadap ciptaanNya. Dengan realita di atas, tanpa mengurangi nilai ciptaanNya yang lain, berarti manusia sangat berharga di hadapan Allah.

Allah sangat menghargai dan mengasihi manusia. Terbukti ketika manusia jatuh ke dalam dosa dan dikuasai oleh Iblis dan maut maka Ia berinisiatif dan bertindak sendiri untuk menyelamatkan manusia. Manusia sangat berharga di hadapan ALLAH. Sekarang renungan bagi kita, kalau Allah berpikir bahwa manusia sanat berharga, bagaimana dengan kita manusia, apakah kita bisa melihat bahwa kita ini berharga / bernilai / berkualitas ? jika kita berharga maka hargailah hidupmu.

Kita berharga, pada saat ini kita menghadapi pergumulan yang sama yaitu pandemi virus Corona (Covid-19). Jaga kesehatan karena engkau berharga. Jika kita terdampak covid-19 maka jangan kuatir, burung di udara saja dipelihara oleh Allah.

Kita berharga sehingga Allah memberi tugas untuk melanjutkan pemeliharaan alam ciptaan Tuhan maka itu lakukanlah dengan bertanggungjawab, jangan mengekploitasi alam sehingga terjadi kerusakan alam, menipisnya ozon dan suhu panas meningkat di dalam bumi.

Dari semua pekerjaan kita sepanjang hidup, sangat perlu yang namanya evaluasi atau mengkoreksi menuju yang lebih baik. Untuk mencipta manusia yang serupa dan segambar denganNya, Allah mengkoreksi ciptaannya dari nilai baik menjadi sungguh amat baik untuk manusia. Maka itu serupalah denganNya dalam pekerjaan kita yaitu mengevaluasi dan mengkoreksi, yang baik dilanjutkan dan yang kurang baik diperbaiki.

Dalam memasuki babak kehidupan kenormalan baru yang disebut New Normal saat ini, kita dituntut untuk mengkoreksi bagaimana cara hidup kita. Protokol kesehatan sangat penting diterapkan untuk menjaga tubuh agar sehat sebab tubuh ini adalah Bait Allah. Pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Dengan cara seperti itu kita turut memulihkan keadaan, memutus mata rantai virus corona dan mewujudkan saling menghargai pada semua makhluk ciptaan Allah. Bila terwujud maka semua dapat melihat Kemuliaan Allah dalam Ciptaan. Amin.