PERHATIAN

------------------- Dukung Pelayanan saya di Pedalaman Kalimantan melalui Pendirian POS PI (Pos Pekabaran Injil Suku Dalam) ------------------- Bila ada kesulitan dan dukungan doa bisa disampaikan dengan lewat : muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com -------------------

2.11.23

Allah Sumber Berkat

RENUNGAN HARIAN
Jumat, 03 Nopember 2023

ALLAH SUMBER BERKAT
( Amsal 10:22 )




Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, 
susah payah tidak akan menambahinya.
( Amsal 10:22 )

Ayat ini mengandung pesan tentang bagaimana berkat dan kekayaan datang dari Tuhan. Ini mengajarkan bahwa Tuhan adalah sumber dari semua kekayaan dan keberkahan dalam hidup. Tuhan memberikan kepada kita dengan murah hati, dan saat kita mengandalkan-Nya dan hidup sesuai dengan prinsip-prinsip-Nya, kita dapat mengalami berkat dan kekayaan.

Namun, ayat ini juga mengingatkan kita bahwa Tuhan tidak ingin kita menderita atau merasakan dukacita akibat harta atau kekayaan. Kekayaan yang didapat dengan cara yang tidak benar atau dengan mengorbankan nilai-nilai moral dan spiritual dapat membawa penderitaan dan dukacita. Oleh karena itu, pesan ini juga mengingatkan kita untuk hidup dengan integritas dan berpegang pada nilai-nilai moral dalam mencari kekayaan.

Intinya, Amsal 10:22 adalah sebuah pengingat tentang sumber kekayaan yang sejati, yaitu Tuhan, dan perlunya hidup dalam ketaatan terhadap-Nya untuk menghindari kesengsaraan dan dukacita yang mungkin terkait dengan kekayaan dunia.


1) Berkat Tuhan sebagai Sumber Kekayaan
Ayat ini mengingatkan kita bahwa segala kekayaan yang kita miliki berasal dari Tuhan. Kita sering kali bekerja keras dan berusaha untuk memperoleh kekayaan, tetapi sejatinya, semua hal yang kita miliki adalah anugerah dari Tuhan.

2) Perlindungan dari Kesusahan
Ayat ini juga mengatakan bahwa ketika Tuhan memberkati kita dengan kekayaan, Dia juga melindungi kita dari kesusahan yang dapat mengiringi kekayaan tersebut. Kekayaan yang diberikan oleh Tuhan akan datang tanpa kesusahan yang tak perlu, seperti perasaan cemas, kekhawatiran, atau dosa.

3) Pentingnya Bersyukur
Ayat ini mengajak kita untuk bersyukur atas segala kekayaan yang kita terima dari Tuhan. Ketika kita mengakui bahwa semua yang kita miliki adalah anugerah-Nya, kita akan hidup dengan penuh rasa syukur dan penghargaan terhadap-Nya.

4) Kebijaksanaan dalam Mengelola Kekayaan
Amsal 10:22 juga mengingatkan kita untuk bijak dalam mengelola kekayaan yang Tuhan berikan. Kekayaan dapat menjadi berkat jika digunakan dengan bijak dan untuk kebaikan, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.


Dengan demikian, Amsal 10:22 mengajak kita untuk mengakui Tuhan sebagai Sumber kekayaan, bersyukur atas berkat-Nya, dan bijak dalam mengelola apa yang telah diberikan-Nya kepada kita.


ILUSTRASI

Bayangkan seorang pria bernama John, yang bekerja keras sepanjang hidupnya untuk mencari nafkah dan mencapai kesuksesan finansial. Dia memiliki sebuah perusahaan kecil yang berkembang pesat, dan dia merasa bersyukur atas pencapaiannya. Namun, ia juga mengakui bahwa semua kesuksesannya adalah berkat dari Tuhan.

Suatu hari, John bertemu dengan seorang teman lama yang telah mengalami banyak kesulitan dalam hidupnya. Temannya itu telah menghadapi kesusahan finansial, kehilangan pekerjaan, dan perasaan cemas yang mendalam. John merasa prihatin melihat penderitaan temannya, dan dia menyadari betapa beruntungnya dia sendiri.

John merenungkan Amsal 10:22 dan menyadari bahwa kekayaannya adalah berkat Tuhan. Dia juga menyadari bahwa Tuhan telah menjaganya dari banyak kesulitan yang mungkin saja mengiringi kekayaan seperti kecemasan, godaan untuk hidup mewah, atau kehilangan nilai moral. John bersyukur kepada Tuhan atas berkat yang telah diberikan-Nya, dan dia memutuskan untuk menggunakan kekayaannya dengan bijak.

John memutuskan untuk membantu temannya yang sedang kesulitan dengan memberikan dukungan finansial dan nasihat bijak. Dia juga memutuskan untuk menyumbangkan sebagian dari keuntungan bisnisnya untuk membantu mereka yang membutuhkan. Dengan demikian, John tidak hanya merasakan berkat kekayaan dari Tuhan, tetapi juga menjadi saluran berkat bagi orang lain yang membutuhkan bantuan.

Ilustrasi ini menggambarkan konsep dari Amsal 10:22, di mana seseorang mengakui berkat Tuhan dalam kekayaan mereka, bersyukur, dan menggunakan kekayaan tersebut untuk membantu orang lain dan menghindari kesusahan yang tak perlu. Amin.

No comments: