PERHATIAN

------------------- Dukung Pelayanan saya di Pedalaman Kalimantan melalui Pendirian POS PI (Pos Pekabaran Injil Suku Dalam) ------------------- Bila ada kesulitan dan dukungan doa bisa disampaikan dengan lewat : muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com -------------------

22.8.20

MELAWAN SUAP DAN KORUPSI ( KELUARAN 23 : 1 - 9 )

MELAWAN SUAP DAN KORUPSI

KELUARAN 23:1-9

 

PENGARUH KORUPSI TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA | Berbagi Ilmu

 

1.    Di semua negara di dunia ini sangat sarat dengan tindakan korupsi, termasuk negeri kita ini terus memerangi hal itu yang dilakukan oleh KPK. Tindakan korupsi terjadi karena beberapa faktor yakni adanya kesempatan, ketamakan yakni haus akan kekayaan yang lebih banyak, kebutuhan yang didasari oleh keinginan dan pengungkapan. Dan semua ini dapat terjadi karena adanya posisi jabatan, kedudukan atau kekuasaan, dalam posisi ini membuat orang tergiur akan bertindak semena-mena. Tindakan korupsi ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip kebenaran Allah dan melarangnya dalam Hukum-hukum-Nya yang disampaikan-Nya kepada Musa di gunung Sinai dan juga berlaku hingga saat kita sekarang sebagai orang Kristen:

a.    TUHAN memberi 10 hukum di gunung Sinai sebagai satu perjanjian dengan umat Israel yang keluar dari perbudakan di Mesir, dimana mereka menjadi umat TUHAN dan TUHAN menjadi Allah mereka selama-lamanya, maka Allah yang sudah membebaskan mereka dari perbudakan itu menyatakan siapa Dia dengan 10 hukum itu. Sampai kepada Perjanjian Baru maka 10 hukum itu disimpulkan oleh Tuhan Yesus di dalam dua kalimat agung ini, “Kasihilah TUHAN Allahmu dengan segenap hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri” (Matius 22:37-40).

b.    Kunci agar dapat menerapkan peraturan-peraturan ini adalah menjaga hati nurani kita peka akan hati Allah yang penuh kasih dan keadilan. Kita patut bersyukur kepada Allah karena di dalam Kristus, anak-anak TUHAN memiliki Roh Kudus yang memampukan kita hidup menyuarakan kebenaran dan kasih. Selain itu, kita memiliki firman TUHAN yang menolong kita mengerti kehendak-Nya dan memberikan teladan Yesus dalam mempraktikkan kebenaran dan kasih.

2.    Kadang kala kasih dimengerti sebagai sikap toleransi terhadap kesalahan atau solidaritas antarsatu kelompok, keluarga, kerabat, atau suku. Sikap dan tindakan seperti ini tidak berkenan kepada TUHAN. Kasih dan keadilan harus menjadi pilar kebenaran anak-anak TUHAN. Ini akan melahirkan integritas dan keberpihakan kepada kebenaran dan kepada orang yang benar (ayat 1-3).

a.    Berbohong atas dasar apa pun adalah salah. Kebenaran harus menjadi yang utama, apa pun risikonya.

b.    Orang miskin harus dikasihi dan ditolong karena ia sesama manusia. Namun, orang miskin yang melakukan tindakan mencuri, merampok, dan menipu adalah salah dan harus menerima hukuman (ayat 3).

c.    Sikap perlakuan terhadap musuh yang susah dan mendapatkan kesulitan (ay 4-5).

-       Apabila melihat lembu atau keledai musuhmu tersesat maka kembalikan kepada pemiliknya. Dan tolonglah keledainya yang lelah karena bongkar muat.

-       Semua orang beriman, sungguh-sungguh kepada Allah dan saat sekarang kita yang percaya kepada Allah yang sama di dalam Kristus Yesus,  harus mengasihi sesama  saudara seiman ( 1Tes 4;9-10), dengan kasih sungguh-sungguh, penuh kemurahan, dan kelembutan. Kita harus memperhatikan kesejahteraan, kebutuhan dan keadaan rohani semua saudara seiman serta ikut merasa simpati dan menolong mereka di dalam kesusahan dan persoalan.

-       Kita harus saling menghormati, menghargai sungguh-sungguh hal-hal yang baik dari sesama orang percaya (bnd. Yoh 13:34-35).

d.    Tujuan baik yang dilandaskan pada cara yang salah tidak akan menghasilkan kebaikan. Sebaliknya, kebenaran yang ditegakkan akan membuat orang yang lemah dan orang yang tersingkir mendapatkan kembali hak-hak mereka (ayat 6-7).

e.    Menerima suap, membuat hati nurani tumpul. Memutarbalikkan kebenaran akan menyebabkan orang benar menjadi korban (ayat 8).

f.     Perbuatan kasih kepada orang yang menjadi musuh kita berarti meneladani kasih Allah yang menurunkan hujan dan panas matahari kepada orang baik dan jahat (ayat 4-5; band. Mat. 5:44-45).

g.    Umat Allah diajak untuk mengingat semua kebaikan-Nya yang mereka alami saat mengalami kelepasan dari perbudakan Mesir, agar dengan kasih yang sama mereka dapat memperlakukan orang asing (ayat 9).

3.    Renungan ini sangatlah penting agar kita menghindari tindakan larangan tersebut di atas, agar tentram dan damailah hidup kita, di mana pun kita melakukan segala aktivitas terutama kerja dan usaha.

a.    Tiap orang dihimbau untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, membela Hak Azasi Manusia (HAM) sebagai perlindungan kepada mereka yang tertindas, miskin dan tak berdaya.

b.    Bagaimana sikap kita jika keputusan peradilan tidak adil menjatuhkan vonis/hukuman kepada perkara seseorang, karena dia miskin.

c.    Bagaimana supremasi hukum kita di rumah, di tempat kita bekerja, di masyarakat dan Negara kita ini?

d.    Jauhi dan perangi sikap korupsi!

No comments: