PERHATIAN

------------------- Dukung Pelayanan saya di Pedalaman Kalimantan melalui Pendirian POS PI (Pos Pekabaran Injil Suku Dalam) ------------------- Bila ada kesulitan dan dukungan doa bisa disampaikan dengan lewat : muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com ------------------- muribo_psrb@yahoo.com -------------------

16.10.23

RENUNGAN HARIAN
Selasa, 17 Oktober 2023

HUTANG BUDI
( 2 Tesalonika 2 : 13 )




Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai.
( 2 Tesalonika 2 : 13 )

Renungan hari ini banyak memberikan pelajaran berharga bagi kita, yaitu:

1. Berhutang Budi kepada Allah: 
Ini mengingatkan kita bahwa kita semua memiliki alasan untuk bersyukur kepada Allah. Allah adalah sumber segala berkat dan penyelamatan kita. Saat kita merenungkan berkat-Nya, kita seharusnya merasa berhutang budi dan bersyukur atas kasih-Nya.

2. Pemilihan Allah: 
Ayat ini mengungkapkan bahwa Allah telah memilih kita sejak semula. Artinya, penyelamatan kita bukan semata-mata karena kebaikan atau usaha kita, tetapi karena inisiatif Allah. Ini adalah pengingat rendah hati yang mengajarkan kita bahwa kita tidak dapat menyelamatkan diri sendiri, tetapi kita bergantung pada anugerah-Nya.

3. Roh yang Menguduskan: 
Salah satu peran Roh Kudus adalah untuk menguduskan kita. Ini berarti Dia membantu kita tumbuh dalam iman, karakter, dan kesetiaan kepada Allah. Saat kita membiarkan Roh Kudus bekerja dalam hidup kita, kita semakin mencerminkan karakter Kristus.

4. Iman kepada Kebenaran: 
Iman kita kepada kebenaran adalah kunci penyelamatan kita. Kita harus percaya dalam pesan Injil dan menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat kita. Keimanan ini mengarah pada penyelamatan kita dan hubungan kita dengan Allah.

Renungan ini mengajarkan kita untuk menghargai berkat-berkat Allah, mengakui peran-Nya dalam pemilihan kita, dan terus tumbuh dalam iman kepada kebenaran-Nya. Ini juga mengingatkan kita untuk selalu bersyukur atas anugerah penyelamatan-Nya dan merenungkan bagaimana iman kita dapat menguatkan hubungan kita dengan Allah.

Ilustrasi
Bayangkan Saudara adalah seorang petualang yang terperangkap dalam hutan yang gelap dan berbahaya. Saudara merasa bingung dan takut, tidak tahu cara keluar. Kemudian, tiba-tiba, seorang pemandu yang ahli muncul dan menawarkan bantuannya. Dia membimbing Saudara dengan aman melalui hutan yang berbahaya dan menuntun Saudara ke tempat yang aman.
Dalam perjalanan tersebut, pemandu tersebut mengungkapkan bahwa dia telah memilih Saudara sejak awal untuk menyelamatkan Saudara. Dia adalah satu-satunya orang yang tahu jalan keluar, dan tanpa bantuannya, Saudara tidak akan pernah bisa melaluinya.

Pemandu ini mewakili Allah, dan hutan yang gelap dan berbahaya mewakili dunia yang penuh dosa dan tantangan yang kita hadapi. Saudara adalah seseorang yang telah dipilih Allah untuk diselamatkan. Dia adalah Pemandu yang mengutus Roh Kudus untuk membimbing Saudara melalui kehidupan ini, menguduskan Saudara, dan mengajarkan Saudara untuk berjalan dalam iman kepada kebenaran-Nya.

Ilustrasi ini membantu kita memahami bahwa kita tidak bisa menyelamatkan diri kita sendiri dari kegelapan dunia ini. Allah telah memilih kita, mengutus Roh Kudus, dan membimbing kita melalui perjalanan hidup kita. Kita berhutang budi kepada-Nya karena kasih-Nya yang besar dan pemilihan-Nya untuk menyelamatkan kita. Dengan iman kepada kebenaran-Nya dan ketaatan kita kepada-Nya, kita dapat terus berkembang dalam hubungan kita dengan Allah. Amin.

No comments: