filosofi SANGGUL

filosofi SANGGUL

 

 

Sanggul adalah gulungan rambut yang ditata sedemikian rupa sebagai aksesoris atau tata rias wanita.

Sanggul tidak dipakai oleh laki laki sebab laki laki bukanlah mahluk spesifik yang harus dirias dengan banyak detail dan ornamen.

Sanggul selalu diletakkan dibelakang kepala dan dihiasi dengan bunga dan pernak pernik pemanis.

Tapi tau kah anda filosofi apa yang terkandung didalam sanggul sehingga penempatannya selalu dibelakang kepala ?

 

Filosofi sanggul bercerita tentang sebuah PERMASALAHAN, PERSOALAN, AIB ataupun HAL BURUK dalam sebuah rumah tangga yang harus disimpan oleh seorang istri dibelakang.

JANGAN DIUMBAR,

JANGAN DICERITAKAN,

JANGAN DITUNJUKKAN didepan orang,

SIMPAN RAPI semua permasalahan itu dibelakang agar orang tidak tau.

 

Itu sebabnya sanggul itu dipasang kepada wanita yang menikah sebagai isyarat bahwa wanita tersebut akan segera menjadi istri dan harus segera pula menyimpan segala permasalahan dan aib dibelakang dirinya, tersimpan rapi sehingga orang tidak tau.

Sanggul itu meskipun indah adalah beban,

Semua wanita yang memakai sanggul akan merasakan beban sekalipun tidak berat tetapi tidak nyaman jika terpasang terlalu lama.

 

Itu sebabnya beban itu diletakkan dibelakang agar bagian depan tetap terlihat seperti tidak berbeban.

Demikian halnya seorang istri yang harus senantiasa terlihat baik baik saja dari depan sekalipun dibelakangnya menumpuk bermacam beban.

Seorang istri yang suka membuka aib pertengkarannya dengan suami di media sosial tidak akan menyelesaikan masalah justru akan membuat suaminya terhina.

Sambil engkau dan suamimu menunggu menyelesaikan masalah, simpanlah pertengkaran itu dibelakang layaknya sanggul agar orang melihat keluargamu baik baik saja.

 

Seorang istri yang suka menceritakan permasalahan keluarga kepada orang lain tidak akan mendapat solusi berarti dari orang orang yang mendengar justru akan menjadikan nilai keluarga besarmu minus.

Sambil menunggu ada titik temu, simpanlah permasalahan itu dibelakang layaknya sanggul agar keluargamu tidak turun derajatnya.

 

Seburuk apapun suamimu, iparmu, saudara saudaramu, simpan semua itu dibelakang layaknya sanggul agar kamu mendapat kesan baik dari lingkunganmu.

Percayalah jika ditangani dengan baik, semua yang buruk itu akan menjadi baik juga.

Sesulit apapun permasalahan keuangan mu, jangan ceritakan kepada orang apalagi mengumbarnya ditempat umum karena itu akan membuat orang lain meremehkanmu.

Simpan semuanya dibelakang layaknya sanggul.

 

SANGGUL letaknya dibelakang kepala wanita, dihiasi dengan bunga dan aksesoris ARTINYA seorang istri menghiasi masalah yang dia hadapi dengan senyuman dan hal hal baik agar orang orang yang melihatnya merasakan juga senyum dan kebaikan itu.

Apakah anda seorang gadis yang suka mengumbar aib diri dan keluarga di media sosial ?

Jika iya, SEGERA ambil sanggul lalu pandangi maknanya sebab suatu saat anda akan menjadi istri yang memakai sanggul dibelakang kepala.

Apakah anda seorang istri yang suka menceritakan segala permasalahan rumah tangga anda kepada khalayak ramai ?

 

Jika iya, segera ambil sanggul yang pernah anda pakai lalu renungi filosofinya supaya anda tau apakah DULU anda sudah layak memakai sanggul itu ?

Istri yang baik akan memasang sanggul dibelakang kepala SEDANGKAN istri yang merusak citra diri akan memasang sanggul dijidat, diwajah dan bahkan dihidung.

 

 

  Pdt Muribo Pasaribu Pendeta Fungsional HKBP Resort Cibubur Distrik VIII DKI Jakarta Raya Jl. Rawa Bola RT. 006 / 07 No. 26 Komp. Cibubur Indah II Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur 13730